Jurnal MMS – Saat membuat program, kita pasti perlu membuat atau mendeklarasikan variabel untuk menyimpan data atau informasi. Data tersebut kemudian akan disimpan dalam memori komputer. Supaya data dapat dikenali dan disimpan oleh komputer, kita perlu untuk menentukan tipe data dari variabel yang kita buat. Misalnya jika kita ingin menyimpan data usia (yang berupa angka), maka kita harus menggunakan tipe data yang bisa menyimpan angka, yaitu tipe data int. Atau jika ingin menyimpan nama, kita harus menggunakan tipe data string.
Kenapa kita harus membedakan tipe data misalnya untuk menyimpan nama dan usia? Karena setiap tipe data memiliki kekhususannya sendiri, baik dari data yang bisa disimpan maupun ukurannya. Misalnya tipe data int untuk menyimpan angka, tipe float untuk menyimpan angka yang mengandung koma, dan lain-lain.
Dalam C++, tipe data dibagi menjadi 3 kelompok. Yaitu tipe data primitif, tipe data turunan, dan tipe data abstrak. Dalam posting ini kita akan membahas tentang tipe data primitif.
Daftar Isi
Tipe data primitif
Tipe data primitif adalah tipe data bawaan bahasa pemrograman dan bisa langsung digunakan programmer untuk mendeklarasikan variabel. Dalam C++, terdapat 7 tipe data yang termasuk tipe data primitif, yaitu: int, float, double, boolean, char, void dan wide_character.
Int
Int atau integer adalah tipe data yang nilainya terdiri dari angka bulat. Tipe data ini hanya bisa menyimpan angka bulat saja tanpa pecahan (desimal). Nilainya bisa positif maupun negatif. Contohnya:
int hari = 7; int tanggal = 12; int usia = 19; int hasil = -124;
Float
Float atau disebut juga floating point atau real number adalah tipe data angka yang memiliki bagian desimal di akhir angka, atau mem). Jika ingin menyimpan angka berkoma, kita bisa menggunakan tipe data ini. Contohnya:
float usia = 19.6; float phi = 3.14; float f1 = 35e3;
Double
Sama seperti float, double juga digunakan untuk menyimpan angka yang mengandung pecahan. Perbedaannya adalah jumlah angka dibelakang koma yang bisa ditampung. Tipe float hanya bisa menampung 7 angka dibelakang koma, sedangkan double bisa menampung hingga 15 angka dibelakang koma. Contoh:
double nilai_ujian = 99.17363926263; double d1 = 12E4;
Boolean
Boolean adalah tipe data yang hanya memiliki 2 pilihan nilai, yaitu true dan false.
bool suka_koding = true; bool koding_menyenangkan = true; bool tidur = false;
Char
Char adalah tipe data yang digunakan untuk menyimpan satu karakter saja. Dan penulisannya harus diapit oleh tanda petik tunggal. Contoh:
char alias = 'A'; char nama_depan = 'Y';
String
String digunakan untuk menyimpan data karakter yang berupa teks (sama seperti char). Sebenarnya string bukanlah tipe data bawaan, namun tipe data ini sangat penting dalam program. Berbeda dengan char, nilai dari tipe data string harus diapit oleh tanda petik ganda. Contoh:
string nama = "Martin Mulyo Syahidin"; string usia = "19 tahun";
Void, Void artinya tanpa nilai. Tipe data void digunakan untuk fungsi-fungsi yang tidak mengembalikan nilai.
Wide_character, Tipe data karakter lebar juga merupakan tipe data karakter tetapi tipe data ini memiliki ukuran lebih besar dari tipe data 8-bit normal. Panjang umumnya 2 atau 4 byte.
Tipe-tipe data tersebut adalah tipe data dasar yang wajib kita pahami saat belajar bahasa pemrograman C++. Untuk tipe data lainnya akan kita bahas di posting selanjutnya.